Selamat Jalan, Pak Muhdlor

Hati siapa yang tidak terpukul jika ditinggal pergi oleh orang yang berjasa besar di dalam kehidupannya. Kiranya begitulah yang dirasakan banyak orang khususnya warga Kolak, Bani Oesman, dan terutama bagi keluarga yang ditinggalkan.

Bapak K.H. M. Muhdlor Idris selama hidupnya dikenal banyak membantu pendidikan masyarakat kolak, membimbing belajar Al-Quran, dan istiqomah memimpin sholat berjamaah di Masjid Al-Isti'dad Kolak. Di berbagai kesempatan beliau juga sering kali menjadi imam dalam pembacaan kalimat tahlil, dan doa.


Selain memiliki peran besar, dalam bermasyarakat K.H. M. Muhdlor juga dikenal arif, sabar, dan humoris. Kepergian beliau tak hanya membuat banyak mata sedih, namun juga membuat masyarakat merasa kehilangan seorang figur dan suri tauladan.

Berikut ini foto-foto prosesi pemakaman al maghfurlah Bapak K.H. M. Muhdlor Idris

Suasana duka di kediaman, pukul 05.20 wib

Halaman penuh oleh para penta'ziyah

pemberangkatan jenazah menuju peristirahatan terakhir

Surat Al-Qadr tak henti dilafalkan oleh penta'ziyah saat beliau dimakamkan

hanya doa-doa yang bisa kami berikan untuk menemani kepergianmu, selamat jalan..

Pukul 09.30 wib, beliau diberangkatkan menuju tempat peristirahatan terakhir di makam Norejo, berdampingan dengan makam al maghfurlah mBah H. Oesman dan keluarga.

Selamat jalan, Pak Dor... betapa banyak jasa njenengan kepada kami, semoga amal dan ilmu yang telah njenengan ajarkan selama di dunia menjadi penerang kehidupan njenengan di alam sana.

Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan kepada-Nya lah kami kembali. 

Allahumma ij'al qabrahu raudlatan min riyadlil jinaan, wa laa taj'alhu hufratan min hufurin niraan..